Liputan Cherry

Liputancherry.blogspot.com Merupakan sebuah tempat dimana berisi berbagai artikel di belahan dunia yang diminati berbagai masyarakat

Friday, May 29, 2020

Kisah Nyata, Ted Bundy Psikopat Ganteng

Kisah Nyata, Ted Bundy Psikopat Ganteng




LiputanCherry - Dikarunia paras tampan serta pembelajaran besar seyogyanya membuat seorang bersyukur serta menempuh hidupnya dengan baik. Tetapi, tidak begitu yang terjalin pada Ted Bundy. Psikolog ganteng yang digemari banyak wanita ini malah menggunakan kelebihannya buat perihal yang seram serta tidak masuk ide.

Bayangkan saja, laki- laki yang ialah psikolog Amerika Serikat itu malah menjelma psikopat yang membunuh puluhan orang buat penuhi kemauan gilanya. Tidak hanya menewaskan, dia malah menjadikan kepala- kepala manusia bagaikan koleksi yang disayanginya.

Ted Bundy Lahir Tanpa Ayah

Bundy kecil dinamai Theodore Robert Cowel, dia dilahirkan oleh seseorang bunda tunggal. Sebab dilahirkan di luar nikah, kakek serta neneknya mengaku kalau Bundy merupakan anak mereka serta ibunya dikenalkan bagaikan kakaknya. Serta dikala ibunya menikah denan Johnnie Bundy, barulah dia mengenali realitas sebetulnya. Sehabis itu, Ted setelah itu mengenakan nama balik bapak tirinya.

Mengenali perempuan yang diyakini bagaikan kakak wanita nyatanya bunda kandungnya, Bundy mulai hadapi mental breakdown. Bundy mulai berganti jadi pendiam serta mengisolasi diri. Upaya bapak tirinya buat mendekatkan Bundy dengan keluarganya dimentahkan. Bundy kecil tidak sudi bermain dengan saudara- saudaranya serta memilah sendiri. Besar dalam kebohongan membuat mentalnya betul- betul jatuh.

Terobsesi Cinta Pertama

Walaupun lebih kerap nampak diam, Bundy nampak menonjol sebab kecerdasan otaknya. Karenanya gampang saja untuk Bundy mencapai sarjana psikologi di Universitas Washington pada 1972. Di universitas Bundy jatuh cinta pada wanita terkenal serta kaya bernama Stephanie Brooks. Serta sayangnya, Bundy terbuat kecewa lantaran wanita itu mengakhiri hubungannya secara seketika serta menghilang begitu saja.
Bundy yang kecewa terobsesi buat kaya serta membuat Brooks dan keluarganya menyesal. Kesimpulannya Bundy lebih aktif kuliah serta mengambil pascasarjana di bidang hukum. Setelahnya, dia terjun ke dunia politik serta jadi juru kampanye kharismatik buat Partai Republik. Serta kala kekayaan telah dicapai, Bundy buat kedua kalinya berkesempatan berjumpa dengan Brooks serta menjalakan cinta. Brooks juga percaya buat menikah dengan Bundy. Tetapi di dikala semacam itu, Bundy dengan terencana meninggalkan Brooks semacam yang dicoba perempuan itu kepadanya.

Mengoleksi Penggalan Kepala Perempuan yang Mirip Cinta Pertamanya

Balas dendam atas patah hati yang dicoba Bundy terhadap Brooks memanglah menyejukkan buat sedangkan waktu. Tetapi setelah itu, dia merasakan amarah yang dilampiaskan pada perempuan- perempuan yang mempunyai identitas raga yang sama dengan Brooks. Sebanyak 30 pembunuhan yang diakui oleh Bundy, saat sebelum dibunuh seluruh korbannya dilecehkan serta diperkosa terlebih dahulu.

Tidak cuma itu keadaan yang dirasakan korban, sebagian di antara lain terencana dipenggal buat diambil kepalanya. Penggalan kepala itu ditaruh Bundy bagaikan kenang- kenangan. Total terdapat dekat 12 kepala perempuan dalam pendingin yang terdapat di apartemen Bundy.

Sebagian Kali Kecoh Polisi dengan Watak Ramah serta Kharismatik

Permasalahan perkosaan serta pembunuhan berantai yang dilakuan Bundy lumayan lama terungkap. Sesungguhnya, telah terdapat saksi mata yang mencurigai wujud Bundy bagaikan pelakunya. Tetapi kala itu polisi menghubungi serta menemui Bundy, mereka terkecoh oleh pesona ramah serta ketampanan Bundy. Polisi menyangka tidak bisa jadi wujud berlatarbelakang pembelajaran psikologi jadi terdakwa pembunuhan berantai yang seram.

Kharismati serta ketampanan Bundy jugalah yang buatnya gampang saja memperdaya korban. Tetapi kesimpulannya bukti diri Bundy terungkap sehabis terdapat seseorang korban yang sukses lolos dari tikamannya. Serta pada kesimpulannya, Bundy wafat di atas sofa listrik di Penjara Raiford Florida.

Memanglah susah dipercaya, tetapi realitasnya terdapat manusia yang dapat senang dengan menikmati penderitaan orang lain berbagai Bundy. Tetapi yang butuh dikenal, kalian tidak hendak sempat menciptakan akhir senang dengan menyakiti orang lain. Ini berlaku dalam perihal apapun.

No comments:

Post a Comment