Liputan Cherry

Liputancherry.blogspot.com Merupakan sebuah tempat dimana berisi berbagai artikel di belahan dunia yang diminati berbagai masyarakat

Wednesday, May 6, 2020

Kilas Balik Kisah Tragis Wanita Yang Disekap 24 Tahun Di Ruang Bawah Tanah Oleh Sang Ayah

Kilas Balik Kisah Tragis Wanita Yang Disekap 24 Tahun Di Ruang Bawah Tanah Oleh Sang Ayah




LiputanCherry - Masih ingat akan kisah tragis wanita cantik yang 24 tahun dikurung ayah di ruang bawah tanah hingga punya 7 anak.

Elisabeth Fritzl yang berusia 18 tahun hilang pada tgl 28 Agustus 1984. Dan dinyatakan orang hilang oleh kedua orangtuanya.

Setelah berminggu-minggu tidak pernah ada kabar dari Elisabeth, tiba- tiba saja datang sepucuk surat yang menyatakan dia melarikan diri karena bosan akan kehidupan keluarganya.

Tetapi sebenarnya Elisabeth disekap ayahnya sendiri di ruang bawah tanah dan berulang kali disiksa dan diperkosa oleh ayahnya sendiri, Josef Fritzl.

Selama 24 tahun dinding tanah di ruang bawah tanah menjadi temannya.

Mengapa tidak pernah terungkap selama 24 tahun? Karena sang ayah berbohong kepada ibunya dan polisi yang menyatakan bahwsannya dia bergabung dengan sekte agama. Dan penyelidikan polisi tidak menghasilkan dalam jangka waktu yang lama, akhirnya tentang Elisabeth terlupakan.


Sang ayah kerap kali ke lantai bawah tanah seminggu 3 kalidan menghabiskan malamnya di ruang bawah tanah dan sang istrinya tidak pernah curiga.

Ayahnya sendiri mulai memperkosanya dari sejak dia baru berusia 11 tahun. Dan setelah dua tahun menjalaninya Elisabeth hamil dan setelah 10 minggu kemudian keguguran. Kemudian hamil lagi dan lahir seorang bayi perempuan yang bernama Kerstin. Kemudian lahir lagi bayi yang lain sampai melahirkan ketujuh anaknya.

Anak pertamanya diizinkan tinggal bersama Elisabeth dan satunya meninggal setelah kelahiran dan dibakar sang ayahnya dalam tungku pembakaran. Sisa anak-anaknya dibawa keatas dan tinggal bersama Rosemarie sang ibu dan Josef.

Setiap kali bayi-bayi itu dibungkus rapi dan disertai catatan karena tidak bisa merawat bayi tersebut dan disembunyikan di semak-semak atau di ambang pintu.

Hingga suatu saat anaknya yang pertama jatuh sakit dan membutuhkan perawatan medis karena sakit kritis.

Elisabeth memohon kepada ayahnya agar Kerstin yang sudah berusia 19 tahun mendapatkan perawatan. Akhirnya Josef mengiyakannya dan membawa ke rumah sakit.   

Selama seminggu, polisi menanyai Kerstin tentang keluarganya.Dan polisi pun mulai curiga dan mulai menyelidiki Josef dan membuka kembali penyidikian hilangnya Elisabeth.

Tidak ada yang tahu pemikiran sang ayah sampai akhirnya pada tgl 26 April 2008 dia membawa keluar Elisabeth dari ruang bawah tanahnya.

Elisabeth segera ke rumah sakit menjenguk putrinya. Dan pihak rumah sakit memberitahukan kepada polisi karena dianggap mencurigakan.




Akhirnya setelah ada perjanjian dengan polisi akhirnya Elisabeth menceritakan seluruh kisahnya bagaimana sang ayahnya memperlakukan dia selama 24 tahun di ruang bawah tanah dan diperkosa sebanyak 3000 kali.

Polisi menangkap sang ayah malam itu juga dan sang ibu Rosemarie pergi meninggalkan rumahnya.

Samapi saat ini Elisabeth hidup dan mengubah identitas baru di sebuah desa rahasia Austria dan dikenal dengan " Desa X "

1 comment: